Daftar isi
7 min read

Mengenal Apa itu Telemarketing, Tugas dan Manfaatnya

Tayang 04 Februari 2023
Diperbarui 26 Maret 2024
Mengenal Apa itu Telemarketing, Tugas dan Manfaatnya
Mengenal Apa itu Telemarketing, Tugas dan Manfaatnya

Telemarketing mungkin tidak asing lagi bagi sebagian pengusaha. Meski terkesan kuno, teknik pemasaran melalui telepon ini nyatanya masih banyak diadopsi lantaran terbukti ampuh menghasilkan penjualan.

Menurut konsultan bisnis Russell Meiselman mengatakan sebanyak hampir 60% dari manajer pemasaran di 500 perusahaan terkemuka menyatakan bahwa telemarketing sangat efektif untuk mengubah prospek menjadi pelanggan.

Namun, perusahaan tidak bisa sembarangan melakukan telemarketing karena bisa jadi hanya membuang waktu mereka.  Agar berjalan lancar, perusahaan perlu melakukan berbagai hal seperti meriset pasar, menentukan inovasi hingga promosi.

Yuk, pelajari selengkapnya apa itu telemarketing pada artikel di bawah ini.


Apa itu Telemarketing?

Telemarketing adalah teknik pemasaran dengan cara menjual produk ke pelanggan melalui telepon. Sementara itu, perwakilan perusahaan yang menghubungi calon pelanggan secara langsung melalui telepon disebut sebagai telemarketer. Mereka bertugas untuk menjelaskan produk mereka agar meraih minat pelanggan.

Teknik-teknik telemarketing yang banyak digunakan adalah mengirimkan pesan pemasaran kepada sejumlah besar nomor telepon, melakukan cold calling ke calon pelanggan yang belum pernah berinteraksi sebelumnya, serta mengelola daftar panggilan yang sudah ada untuk menjalin hubungan lebih lanjut.

Infografis Telemarketing


Apa saja Tugas Telemarketing?

Tugas telemarketing dalam bisnis meliputi berbagai aktivitas yang bertujuan untuk mempromosikan produk atau layanan perusahaan, membangun hubungan dengan pelanggan potensial, dan mencapai target penjualan.

Beberapa tugas yang umum dilakukan oleh telemarketing dalam bisnis adalah sebagai berikut:

1. Menjalin Hubungan dengan Pelanggan

Tugas Pertama telemarketing adalah Menjalin Hubungan dengan Pelanggan

Sumber: Canva

Tugas utama telemarketing adalah menjalin komunikasi dengan pelanggan. Tidak hanya melakukan panggilan keluar, komunikasi yang dimaksud juga menerima panggilan masuk dari pelanggan.

Misalnya pelanggan memiliki pertanyaan seputar produk yang Anda tawarkan dari metode marketing lainnya. Selain menjawab pertanyaan tersebut, telemarketer juga harus bisa mengatasi keluhan dari pelanggan dan memberikan saran kepada pelanggan.

2. Menyelesaikan Keluhan Pelanggan

Memberikan dukungan dan layanan pelanggan melalui telepon. Membantu pelanggan yang ada dalam mengatasi masalah atau pertanyaan mereka, memberikan informasi tentang produk, menangani keluhan, atau mengkoordinasikan dengan departemen terkait untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.

3. Memberikan Penjelasan tentang Produk

Selain menjawab pertanyaan pelanggan, seorang telemarketer juga bisa memberikan penjelasan tentang produk yang ditawarkan bisnis. Penjelasan tersebut harus jelas, detail, dan tentunya menarik.

Sehingga bisa membangun minat pelanggan terhadap produk dan jasa yang ditawarkan sampai akhirnya mereka melakukan pembelian.

4. Pemantauan dan Follow Up

Tugas lainnya telemarketing adalah Pemantauan dan Follow Up

Sumber: Canva

Follow up atau menindaklanjuti leads menjadi tugas telemarketing selanjutnya. Dimana tim marketing harus melakukan panggilan telepon leads sehingga mau membeli produk yang ditawarkan.

Selain itu, telemarketer juga perlu memonitor hasil panggilan pemasaran, mencatat respon pelanggan, dan melakukan tindak lanjut sesuai kebutuhan. Ini bisa mencakup mengirimkan informasi tambahan kepada pelanggan, mengatur janji temu atau presentasi produk, atau mengikuti upaya penjualan sebelumnya.

5. Mengumpulkan Database Pelanggan

Telemarketing tidak bisa lepas dari database pelanggan. Seorang telemarketer kamu harus membuat catatan tentang pelanggan, catatan ini memudahkan untuk menemukan kontak pelanggan yang tertarik atau pernah membeli produk yang ditawarkan.

6. Melakukan Survei atau Penelitian pasar

Tugas berikutnya telemarketing adalah Melakukan Survei atau Penelitian pasar

Sumber: Canva

Melakukan survei atau penelitian pasar melalui telepon untuk mengumpulkan data tentang preferensi pelanggan, kebutuhan, atau umpan balik terkait produk atau layanan perusahaan. Survei ini dapat membantu perusahaan dalam merancang strategi pemasaran yang lebih efektif.

7. Melakukan Penjualan

Mengelola proses penjualan melalui telepon dengan mengikuti skrip atau panduan yang telah ditentukan. Menjelaskan keuntungan produk atau layanan kepada pelanggan, menjawab pertanyaan mereka, dan berusaha meyakinkan mereka untuk melakukan pembelian.

Setelah itu, telemarketer juga perlu menyusun laporan tentang hasil panggilan pemasaran, penjualan, atau kegiatan telemarketing lainnya. Menganalisis data untuk mengidentifikasi tren, peluang, atau tantangan dalam upaya pemasaran, dan memberikan masukan kepada manajemen untuk perbaikan strategi.


Apa Kemampuan dan Skill Telemarketing yang Wajib Dimiliki?

Menjalankan tugas telemarketing tidaklah mudah. Dibutuhkan skill telemarketing yang Anda kuasai. Skill dan kemampuan yang dimaksud diantaranya:

– Memahami Strategi Marketing

Skill pertama yang harus telemakerter kuasai adalah pemasaran. Hal ini berkaitan dengan pemahaman pasar dan juga demografi calon pelanggan (usia, pekerjaan, gender, dan lainnya).

Dengan pengetahun tersebut, Anda tidak akan lagi sembarangan melakukan panggilan dan strategi pemasaran yang direncanakan bisa berjalan dengan lancar.

– Kemampuan komunikasi yang baik

Kunci utama sukse menjadi seorang telemarketer adalah kemampuan komunikasi. Dengan skill komunikasi yang baik dapat menjadi kunci lancarnya sebuah percakapan hingga proses penawaran produk.

Berikut adalah hal yang perlu Anda miliki dalam melakukan komunikasi dengan pelanggan:

  • Memiliki kecepatan yang baik dan nada yang tepat

Sebagian telemarketer memiliki kecepatan berbicara yang cepat dengan nada yang hampir terdengar sama. Hal ini membuat Anda tidak istimewa.

Telemarketer yang baik dapat melakukan pembicaraan yang santai dengan kecepatan dan nada yang tidak terkesan kaku. Oleh karena itu, Anda harus dapat membuat pembicaraan yang dilakukan terkesan santai namun, tetap sopan (formal).

  • Dapat membangun pembicaraan yang nyaman dengan pelanggan

Hal ini dapat berupa pembicaraan yang mengalir. Sebisa mungkin coba untuk tidak terpaku pada skrip. Semakin sering Anda menggunakan kalimat pembuka seperti seperti ‘Bagaimana kabar Anda hari ini?’ akan semakin terlihat seperti text-book atau menghafal.

Jadi, cobalah untuk menggunakan pendekatan awal yang menarik dan sopan, sehingga calon konsumen merasa nyaman. Oleh sebab itu, memiliki pengetahuan mengenai konsumen sangat penting.

– Keterampilan Manajemen Waktu

Selain memiliki skill komunikasi, Anda harus dapat mengelola tugas-tugas yang dilakukan dengan baik. Seperti mencatat data pelanggan, memeriksa email, dan melakukan panggilan telepon.

Selain itu, Anda juga harus mengetahui waktu-waktu yang tepat untuk menghubungi pelanggan melalui telepon. Pastinya berdasarkan demografi pelanggan, Anda bisa mengetahui jam-jam sibuk mereka. Sehingga kamu bisa mengetahui waktu yang tepat untuk melakukan panggilan.

Baca juga: 10 Tips Telemarketing Sukses Meningkatkan Penjualan


Apa Manfaat Telemarketing untuk Bisnis?

Manfaat telemarketing untuk bisnis yaitu membantu mempromosikan produk Anda secara langsung ke pelanggan. Hal ini membuka peluang terjadinya transaksi lebih luas. Contohnya BNI Life yang optimis melakukan penjualan dari telemarketing sebesar Rp 598 miliar di 2021 (Dikutip dari kontan.co.id).

Berikut adalah beberapa keuntungan utama dari telemarketing:

1. Berkomunikasi Langsung dengan Pelanggan

Telemarketing memungkinkan perusahaan untuk berkomunikasi langsung dengan calon pelanggan. Dengan berbicara secara langsung melalui telepon, telemarker dapat memberikan informasi yang mendalam tentang produk atau layanan.

Telemarker akan menjawab pertanyaan pelanggan secara real-time, dan mengatasi kekhawatiran atau keraguan mereka yang mungkin muncul. Hal ini dapat membantu membangun hubungan yang lebih personal dan mempengaruhi keputusan pembelian.

2. Targeting Pasar yang Lebih Efektif

Dengan menggunakan telemarketing, perusahaan dapat mengidentifikasi dan menargetkan calon pelanggan lebih efektif. Data tersebut dapat digunakan untuk menyusun daftar panggilan yang sesuai dengan profil pelanggan ideal, seperti demografi, minat, atau riwayat pembelian. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk fokus pada prospek potensial.

3. Lebih Fleksibel dan Responsif

Telemarketing memungkinkan perusahaan untuk menyesuaikan pesan dan taktik pemasaran mereka secara real-time.

Jika ada perubahan dalam pasar atau kebutuhan pelanggan, perusahaan dapat dengan cepat mengubah strategi mereka dan menyampaikan pesan yang relevan kepada calon pelanggan.  Hal ini memberikan fleksibilitas daripada metode pemasaran tradisional yang membutuhkan waktu yang lebih lama untuk diimplementasikan.

4. Menghemat Biaya Pemasaran

Telemarketing dapat menjadi solusi yang lebih hemat biaya dibandingkan dengan pemasaran konvensional seperti iklan cetak atau promosi langsung. Misalnya biaya untuk melakukan panggilan telepon lebih rendah daripada biaya mencetak dan mendistribusikan materi pemasaran fisik.

Selain itu, telemarketing memungkinkan perusahaan untuk mencapai audiens yang lebih luas dalam waktu yang lebih singkat, sehingga dapat menghasilkan efisiensi yang lebih tinggi dalam upaya pemasaran.

5. Meningkatkan Penjualan dan Pendapatan

Ketika dijalankan dengan baik, telemarketing dapat memberikan peningkatan dalam penjualan dan pendapatan perusahaan.

Melalui interaksi langsung dengan calon pelanggan, telemarketing dapat membantu dalam mengidentifikasi peluang penjualan, mempengaruhi keputusan pembelian, dan mengarahkan calon pelanggan menuju tindakan yang diinginkan, seperti pembelian produk atau langganan layanan.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Software Telemarketing Terbaik


Permudah Tugas Telemarketing dengan Mekari Qontak Sekarang!

Telemarketing memang masih menjadi salah satu bagian strategis perusahaan dalam mengembangkan bisnis. Sebab strategi pemasaran ini memiliki peran penting untuk mempengaruhi pelanggan melakukan transaksi pembelian.

Oleh karena itu, Anda perlu mendukung telemarketing sehingga bisa meningkatkan penjualan. Salah satu cara yang efektif adalah dengan menggunakan aplikasi telemarketing.

Mekari Qontak menyediakan aplikasi telemarketing terbaik di Indonesia yang terintegrasi dengan omnichannel. Dengan teknologi tersebut, seluruh interaksi bisnis Anda dengan pelanggan disimpan dan dikelola otomatis dalam satu platform terpadu.

Teknologi yang ditawarkan Mekari Qontak telah membantu perusahaan dalam mendorong pertumbuhan pendapatan, memperbaiki produktivitas, serta meningkatkan pelayanan kepada pelanggan.

Mekari Qontak juga telah dipercaya lebih dari 3500 perusahaan. Selain itu, Mekari Qontak tersertifikasi ISO 27001 untuk memastikan keamanan informasi data pelanggan.

Jadi tunggu apa lagi? Dapatkan Aplikasi telemarketing GRATIS dari Mekari Qontak selama 14 hari sekarang atau Konsultasi Gratis dengan tim Mekari Qontak.

Kategori : Sales
WhatsApp WhatsApp Sales